Jurnal Pendidikan Global, Vol. 7, No. 3, 2021

SYABIER KARIM, S.Pd., M.M.
SMP Negeri 1 Bissappu, Kabupaten Bantaeng, Sulawesi Selatan

Abstrak: Tujuan penelitian ini adalah untuk mengefektivitaskan pembelajaran dengan cara pendekatan bermain lompat kanguru atau mengvariasikan berbagai macam permainan ke dalam pembelajaran. Penelitian ini menggunakan desain penelitian tindakan kelas yang dilaksanakan dalam bentuk siklus. Pelaksanan perbaikan aktivitas pembelajaran siswa berjalan cukup baik. Hasil dari siklus I pada pertemuan I nilai rata- rata adalah 1,67 (kurang) dan pada pertemuan II nilai rata-rata adalah 2,71 (cukup). Sedangkan hasil dari siklus II pada pertemuan I nilai rata-rata adalah 3,38 (cukup) dan pada pertemuan II nilai rata-rata adalah 3,67 (baik) setiap pertemuan mengalami peningkatan yang cukup baik. Hasil tes uji praktik pembelajaran rata-rata nilai yang didapat pada pelaksanaan evaluasi perbaikan pembelajaran siswa pada siklus I adalah 72 dengan jumlah siswa yang belum tuntas 9 orang sedangkan yang tuntas adalah 23 siswa dari 21 siswa (71,9%). Sedangkan pada rata-rata nilai yang didapat pada pelaksanaan perbaikan pembelajaran di siklus II adalah 75 dan 30 siswa (93,8%) telah mencapai ketuntasan dan 2 siswa belum tuntas.

Kata Kunci: lompat jauh, permainan lompat kanguru, pembelajaran

ZAINAL ABIDIN SALENG, S.Pd., M.Pd.
SMP Negeri 13 Parepare, Kota Parepare, Prov. Sulawesi Selatan

Abstrak: Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan efektifitas monitoring dan evaluasi melalui model pendekatan face to face terhadap kinerja guru dalam pembelajaran di SMP Negeri 13 Parepare Tahun Pelajaran 2017/2018. Penelitian ini menggunakan desain p[enelitian tindakan sekolah (PTS). Hasil penelitian menunjukkan bahwa Monitoring dan Evaluasi dalam bentuk pembimbingan melalui pendekatan face to face sangat efektif untuk meningkatkan kinerja guru baik pada perencanaan dan pelaksanaan pembelajaran bagi guru SMP Negeri 13 Parepare tahun pelajaran 2017/2018. Kinerja guru pada perencanaan pembelajaran selama satu minggu melalui pendekatan face to face menunjukkan hasil penilaian pada siklus sebesar 82%, dan pada siklus II hasil penilaian sebesar 91% dari 25 aspek yang dinilai, yang dikategorikan sangat baik.

Kata kunci: monitoring dan evaluasi, model pendekatan face to face terhadap kinerja

SITI ARPIAH MOH. ARIF, S.Pd.
Madrasah Aliyah Alkhairaat Parigi, Kab.Parigi Moutong, Sulawesi Tengah

Abstrak: Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan penerapan metode problem based introduction dalam meningkatkan hasil belajar sejarah Kelas X P-IIS Madrasah Aliyah Alkhairaat Parigi tahun pelajaran 2020/2021. Metode penelitian ini menggunakan metode penelitian tindakan kelas (Classroom Action Research), yang dilaksanakan di Madrasah Aliyah (MA) Alkhairaat Parigi Kelas X P-IIS. Penelitian dilaksanakan dari bulan Oktober 2018 sampai Desember 2018. Analisis data yang digunakan dalam penelitian ini dengan statistik diskriptif komparatif dan analisis interaktif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pada siklus I, siswa yang telah memenuhi KKM meningkat menjadi 15 siswa atau 76,19% dari jumlah keseluruhan 21 siswa, dan jumlah siswa yang tidak memenuhi KKM sebanyak 6 siswa atau 28,57%. Pada siklus II siswa yang memenuhi KKM menjadi 19 atau 90,48% sedangkan yang belum tuntas memenuhi KKM adalah 2 siswa atau 9,52%. Jadi semua indikator kinerja telah tercapai, maka hipotesis tindakan berbunyi bahwa” dengan menggunakan metode problem based introduction dapat meningkatkan hasil belajar sejarah Kelas X P-IIS MA Alkhairaat Parigi tahun pelajaran 2018/2019” telah terbukti.

Kata Kunci: hasil belajar sejarah, metode problem based introduction

YARSAINI, S.Pd.
SMP Negeri 2 Mandau, Kabupaten Bengkalis, Prov. Riau

Abstrak: Tujuan penelitian ini adalah untuk (1) Mendapatkan format pembelajaran matematika dengan pendekatan Pembelajaran Matematika Realistik (PMR). (2) Menciptakan suasana belajar dengan keaktifan, keterampilan, dan hasil belajar siswa yang lebih baik. Variabel indikator yang diamati dalam penelitian ini meliputi aktivitas, keterampilan proses, dan hasil belajar. Hasil pengamatan aktivitas siswa selama pembelajaran rata- ratanya pada kategori. Secara keseluruhan dalam mengikuti pembelajaran aktivitas siswa memenuhi kategori aktif. Hasil pengamatan selama mengikuti proses pembelajaran bervariasi. Namun, secara umum keterampilan proses yang berupa kooperatif PMR mulai kelihatan pada diri siswa, yaitu saat siswa menyelesaikan masalah matematika yang dihadapi baik secara individu maupun kelompok. Rata- rata keterampilan proses siswa berada pada kategori terampil. Nilai hasil belajar kelas berdistribusi normal. Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM) sebesar 75. Berdasarkan hasil tes pada lampiran B dapat dinyatakan pembelajaran pendekatan PMR dengan pendekatan pada materi perbandingan di kelas VII di SMPN 2 Mandau Bengkalis mencapai KKM.

Kata kunci: pembelajaran matematika realistik, perbandingan

NURUL HIDAYATI, S.Pd.
SDN Kertosari 02, Kecamatan Geger, Kabupaten Madiun, Jawa Timur

Abstrak: Tujuan penelitian ini adalah meningkatkan prestasi belajar PKn kompetensi dasar mengenal lembaga-lembaga dalam susunan pemerintahan desa dan pemerintah kecamatan siswa kelas IV SDN Kertosari 02 Kabupaten Madiun tahun pelajaran 2019/2020 melalui metode Creative Problem Solving. Penelitian ini menggunakan desain penelitian tindakan kelas (PTK yang dilkasanakn dalam bantuk siklus. Hasil penelitian menunjukkan nilai rata-rata hasil tes pada siklus I sebesar 66,67 dan 75,56 pada siklus II. Sedangkan untuk pencapaian ketuntasan belajar individual, siklus I sebesar 66,67% dan siklus II sebesar 88,89%. Terjadinya hipotesis tindakan dalam penelitian ini, yang menyatakan bahwa “ada peningkatan prestasi belajar PKn siswa kelas IV SDN Kertosari 02 Kabupaten Madiun tahun pelajaran 2019/2020 melalui metode Creative Problem Solving”, dapat diterima kebenarannya.

Kata Kunci: Prestasi belajar, metode Creative Problem Solving (CPS)

SAMIN, S.Pd.
SDN Wonorejo 02, Kecamatan Mejayan, Kabupaten Madiun, Jawa Timur

Abstrak: Tujuan penelitian ini untuk mendeskripsikan penggunaan model Cooperative Learning dengan pendekatan struktural ”Think-Pair-Share” dalam meningkatkan ketuntasan belajar mata pelajaran PKn pada kompetensi dasar menjelaskan kerjasama negara-negara Asia Tenggara siswa kelas VI SDN Wonorejo 02 Kabupaten Madiun tahun pelajaran 2019/2020. Penelitian ini menggunakan desain penelitian tindakan kelas. Tahap-tahap pelaksanaan penelitian tindakan terdiri dari perencanaan (planning), pelaksanaan (acting), observasi (obseving), dan refleksi (relecting). Untuk mendapatkan hasil penelitian yang akurat maka data yang telah terkumpul dianalisis secara statistik yaitu mengunakan rumus mean atau rata-rata. Berdasarkan hasil penelitian tindakan kelas (PTK) yang dilakukan, di Kelas VI SDN Wonorejo 02 Kabupaten Madiun yang dilakukan dengan dua siklus didapatkan nilai rata-rata pada siklus I sebesar 69,33 dan ketuntasan belajar 60%, pada siklus II nilai rata-rata mengalami peningkatan yang cukup signifikan yaitu 79,33 dan ketuntasan belajar 93,33%,

Kata Kunci: peningkatan, kemampuan menjelaskan, metode Think-Pair-Share

KHUSNUL KHOTIMAH, S.Pd.
SMP Negeri 1 Bangil, Kab. Pasuruan, Jawa Timur

Abstrak: Adanya pandemi Covid-19 berdampak pada berbagai aspek kehidupan salah satunya pendidikan. Surat Edaran Nomor 4 Tahun 2020 tentang Pelaksanaan Kebijakan Pendidikan dalam Masa Darurat Penyebaran Covid-19 bahwa lembaga pendidikan mengharuskan menjalankan proses kegiatan pembelajaran secara jarak jauh, yakni peserta didik belajar dan guru mengajar harus tetap berjalan meskipun peserta didik berada di rumah. Di awal Pelaksanaan PJJ dengan berbagai keterbatasan dalam situasi pandemi Covid 19 SMPN 1 Bangil berusaha melakukan PJJ dengan melalui media Group Whatsapp. empat bulan berlalu di masa Pandemi, sekolah berusaha memanfaatan berbagai media pembelajaran jarak jauh (PJJ) yang diolah untuk memastikan kegiatan belajar di tahun ajaran baru ini, KBM (Kegiatan Belajar Mengajar) berlangsung lebih baik lagi serta membangun sekolah dalam wujud virtual, dimana di dalamnya terdapat kelas-kelas maya yang terintegrasi dengan dokumen-dokumen yang terkait dengan pembelajaran, maka terpilihlah “Google Classroom terintegrasi” sebagai Best Practise Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ) di SMPN 1 Bangil. Hasil evaluasi yang dilakukan di awal semester gasal adalah keaktifan siswa mengikuti KBM 80%, kesungguhan atau keseriusan Siswa mengikuti KBM 85% – 95%, ketaatan dalam mengerjakan dan mengumpulkan tugas 90%. Dengan perjuangan yang keras SMPN 1 Bangil mempertahankan kualitas pembelajaran di era pandemi membuahkan hasil dan mendapatkan apresiasi dari Kepala dinas pendidikan kabupaten Pasuruan. Sehinggga mendapatkan kesempatan untuk mendiseminasikan Praktik baik PJJ ke sekolah-sekolah sekitar di wilayah Kabupaten Pasuruan.

Kata Kunci: Best Practise PJJ, Google Classrom terintregrasi

NURIAH, S.Pd.SD.
SDN 9 Rupat, Kec. Rupat, Kab. Bengkalis, Prov. Riau

Abstrak: Penelitian tindakan kelas ini bertujuan untuk meningkatkan kreativitas dan hasil belajar matematika tentang FPB dan KPK melalui kerja kelompok bagi siswa kelas VI SDN 9 Rupat Kecamatan Rupat Kabupaten Bengkalis pada semester 2 Tahun Pelajaran 2018/2019. Tempat penelitian tindakan kelas ini adalah SDN 9 Rupat Kecamatan Rupat Kabupaten Bengkalis karena sekolah tersebut merupakan peneliti mengjar setiap harinya, dengan mengambil waktu pada semester II tahun pelajaran 2018/2019. Adapun subjek penelitian adalah siswa kelas VI SDN 9 Rupat Kecamatan Rupat Kabupaten Bengkalis yang berjumlah 43 siswa. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian tindakan kelas,dalam pelaksanaannya dua kali tindakan dalam dua siklus yang dalam tiap siklus terdiri dari empat tahapan,yaitu tahapan perencanaan tindakan (planning), pelaksanaan tindakan sesuai yang direncanakan (acting), pengamatan terhadap tindakan yang dilaksanakan (observing),dan tahap refleksi (reflecting). Pada kondisi awal hasil ulangan tertinggi sebesar 66, nilai terendah 20 dan nilai rata-rata 56,2. Dari ulangan diperoleh,banyaknya siswa yang telah tuntas diatas KKM yang telah ditetapkan oleh sekolah 60. Pada siklus I nilai rata-rata 63,2. Dari ulangan tadi diperoleh banyaknya siswa yang telah tuntas di atas KKM yang sudah ditetapkan sekolah sebanyak 72,4%. Pada siklus III nilai rata-ratanya 66,8 mengalami kenaikan 3,6 poin dari rata-rata sebesar 63,2. Dari hasil nilai ulangan tersebut, banyaknya siswa yang telah tuntas diatas nilai KKM yang telah ditetapkan 85,7 %.

Kata kunci: kretivitas dan hasil belajar Matematika. Metode kerja kelompok.

MARIONO, S.Pd.SD.
SDN Krajan 02, Kecamatan Mejayan, Kabupaten Madiun, Jawa Timur

Abstrak: Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan aktivitas danhasil belajar siswa dalam mempelajari Materi Kebebasan berorganisasi melalui Problem Based Learning di pada siswa kelas V SDN Krajan 02 Kabupaten Madiun Tahun Pelajaran 2019/2020. Penelitian ini menggunakan desain penelitian tindakan kelas. Dari hasil pelaksanaan perbaikan pembelajaran PKn melalui PTK dapat ditarik kesimpulan yaitu :Banyak terjadi perubahan dan peningkatan pada siswa. Hal ini terbukti nilai siswa yang awal nilai rata- rata 62,31 menjadi 70 pada siklus I dan menjadi 79,23 pada siklus II. Pembelajaran dengan menggunakan metode Problem Based Learning Sangat tepat dan dapat lebih cepat untuk meningkatkan pemahaman siswa terhadap materi organisasi sekolah dan masyarakat.

Kata kunci: aktivitas belajar, prestasi, Problem Based Learning

HERLIANTO ARI SUSIONO, S.Pd. M.Pd.
SDN Kebonagung 03, Kec. Mejayan, Kab. Madiun, Jawa Timur

Abstrak: Tujuan penelitian ini untuk mendeskripsikan peningkatan Prestasi Belajar PKn Siswa Kelas IV SDN Kebonagung 03 Kabupaten Madiun Tahun Pelajaran 2019/2020 melalui pembelajaran Quantum Teaching dan Throwing Ball”. Kerangka rancangan pembelajaran Quantum Teaching menggunakan istilah TANDUR, yaitu: Tumbuhkan minat, Alami, Namai, Demonstrasikan, Ulangi dan Rayakan. Dalam kerangka rancangan tersebut dimasukkan pembelajaran Throwing Ball. Pelaksanaan penelitian tindakan kelas ini dilakukan dalam dua siklus. Pembelajaran pada siklus I dan siklus II masing-masing dilaksanakan selama 2 kali pertemuan, dan setiap pertemuan 2 x 35 menit. Masing- masing siklus terdiri atas: Perencanaan, Pelaksanaan, Observasi, dan Refleksi. Pengumpulan data dilakukan dengan observasi dan penilaian setelah proses pembelajaran. Hasil penelitian menunjukkan nilai rata-rata hasil tes pada siklus I sebesar 68 dan 79 pada siklus II. Sedangkan untuk pencapaian ketuntasan belajar individual, siklus I sebesar 60% dan siklus II sebesar 90%. Terjadinya hipotesis tindakan dalam penelitian ini, yang menyatakan bahwa: “Ada Peningkatan Prestasi Belajar PKn Siswa Kelas IV SDN Kebonagung 03 Kabupaten Madiun Tahun Pelajaran 2019/2020 Melalui Pembelajaran Quantum Teaching dan Throwing Ball”, dapat diterima kebenarannya.

Kata Kunci: Prestasi Belajar, Quantum Teaching dan Throwing Ball

MUHAMMAD NUR, S.Pd.SD
SDN 18 Siak Kecil, Kabupaten Bengkalis, Provinsi Riau

Abstrak: Tujuan dalam penelitian ini adalah untuk Meningkatkan Keterampilan Guru SDN 18 Siak Kecil dalam Mengelola Kelas melalui Supervisi Akademik. Penelitian ini dilakukan oleh kepala sekolah SDN 18 Siak Kecil Kecamatan Siak Kecil Kabupaten Bengkalis semester 2 Tahun Pelajaran 2018/2019. Subyek dalam penelitian tindakan ini adalah semua guru SDN 18 Siak Kecil yang berjumlah 12 orang. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini menggunkan teknik dokumentasi,teknik observasi,dan butir soal. Untuk memperoleh data yang valid maka dilakukan triangulasi sumber data,dengan cara melibatkan teman sejawat untuk ikut mengamati proses supervisi pada siklus pertama mauppun siklus kedua. Sedangkan butir soal tes divalidasi dengan menyusun kisi-kisi sebelum butir soal dibuat. Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah teknik deskriptif komparatif yang dilanjutkan refleksi. Berdasarkan komparatif dan kondisi awal,siklus I dan siklus II yang terdiri dari nilai kemampuan guru dalam mengelola kelas maupun observasi pada hasil penelitian diatas dapat disimpulkan bahwa: Melalui Supervisi Akademik Dapat Meningkatkan Keterampilan Guru SDN 18 Siak Kecil Dalam Mengelola Kelas Pada Saat Pembelajaran. Adapun saran yang dapat diberikan peneliti antara lain: Kepala Sekolah harus memiliki kepedulian yang tinggi dalam meningkatkan mutu pendidikan disekolah,agar supervisi akademik dapat berjalan dengan baik dan efektif maka perlu koordinasi dengan pengawas sekolah dasar dengan guru-guru yang bersangkutan,agar terjadi persamaan persepsi tentang supervisi akademik.

Kata Kunci: Keterampilan mengelola kelas,Supervisi Akademik.

SUWARNI, S.Pd.
SDN Nglanduk 01, Kec. Wungu, Kab. Madiun, Jawa Timur

Abstrak: Tujuan Penelitian Tindakan Kelas ini adalah untuk meningkatkan ketrampilan permainan bulu tangkis siswa terhadap mata pelajaran Pendidikan Jasmani, Olahraga dan Kesehatan melalui model pembelajaran Student Facilitator and Explaining (SFE) siswa kelas V SDN Nglanduk 01 Kabupaten Madiun tahun pelajaran 2019/2020. Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan kuantitatif, dengan jenis penelitian tindakan. Tahap-tahap pelaksanaan penelitian tindakan terdiri dari perencanaan (planning), pelaksanaan (acting), observasi (obseving), dan refleksi (relecting). Berdasarkan hasil penelitian tindakan kelas (PTK) yang dilakukan, dengan dua siklus didapatkan nilai rata-rata pada siklus I sebesar 71,67 dan ketuntasan belajar baru mencapai 75%, pada siklus II nilai rata-rata mengalami peningkatan yang signifikan yaitu 80,56 dan ketuntasan belajar sudah 91,67%, maka dapat diambil kesimpulan melalui model pembelajaran kooperatif tipe Student Facilitator and Explaining (SFE) dapat meningkatkan hasil belajar Penjasorkes pada kemampuan ketrampilan bulu tangkis siswa kelas V SDN Nglanduk 01 Kabupaten Madiun tahun pelajaran 2019/2020.

Kata Kunci: bulu tangkis, model pembelajaran Student Facilitator and Explaining